Selasa, 26 Jun 2012

~Sahabat~



Di kala sanubari terdetik seketika,

 saat diri ini sepi menyedari,

 walaupun kegembiraan menyelubungi jiwa,

 namun kejernihan sebuah rantaian

 tak dapat dirungkai akan keutuhan,

 begitulah indahnya...

 "SEBUAH PERSAHABATAN"


Kupohon padamu Ya Allah,

 lindungilah sahabat2ku ini dengan maghfirahMu..

 Agar kekuatannya terletak pada taqwa dan iman,

 bukan pada nafsu,






 Agar jiwanya tak mudah dimamah bisikan syaitan,

 Agar tak dipahat jamuan hiasan duniawi yang pasti palsu dan merugikan,

 kupohon agar hatinya bersarang rindu untuk bertemu Pencipta-Nya

 hingga saat kami bertemu disana...
 Aamiin Ya Rabb...


 
Salam tulus ingatan persahabatan buat :
Azmira, Norizan & Naimah
serta
Sibling's SISMA Sabah ( yasir,ramzy,wahid,hilmie,ardy,
myzra,azimah,najwa,anis,syai,farawahida,kasmayana,siti,jubaidah,ain,liyana dan lain-lain)
&
sesiapa yg mengenali diri ini...(^_^)

WAHAI CALON SUAMIKU TEMUKAN AKU


Untuk calon suami dunia akhiratku

Asssalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh
...
Duhai calon pemilik tulang rusukku, aku akan segera hadir dalam dinginnya malam dengan hangatnya jiwa. Ku tunggu hingga Ijab Kabul terucap dari lisanmu.

Aku akan menjaga dalam harumnya semerbak dalam jiwaku, menunggu hingga engkau menahkodai bahtera kita. Ku kan berhijab dengan sempurna dengan tak selalu mengikuti arah arus angin yang berhembus.

Duhai calon imam dalam sholatku, aku kan selalu hadir dalam cintamu kepada Allah, dengan sigap aku akan menghamparkan sajadah sebagai alas sujudmu, dengan hadirku sebagai makmum Insya Allah akan menyempurnakan sholat kita. Deru do’amu teiring “aamiin” dari lisanku.

Dalam hening malam bulir air mata tak henti ku teteskan bercahayakan munajat doa.

Duhai calon pemilik tangan gagah yang menolongku ketika aku terpuruk dan jatuh.. lindungi aku dalam perjalanan hidup kita, ketika engkau terluka kan kubalut dengan cinta jiwa yang merona, menyembuhkan segala perih dalam jiwamu.

Duhai calon pengusap air mataku, sungguh engkau takkan rela calon bidadarimu ini menangis, usaplah lembut pipi kemerah-merahan ini agar tak menangis, dan kan kuhaluskan telapak kakimu dengan mencucikannya ketika engkau pulang dari berjihad.

Duhai calon ayah dari para mujahi-mujahidah kita, aku sebagai madrasah pertama sebagai sumber ilmu dari anak anak kita, kan kutanammkan ilmu agama agar mujahidah kita takut akan Rabbnya, santun pada kedua orang tuannya, menghormati orang-orang yang lebih tua. Akhlakul karimah yang baik kan kusisipkan dalam prilakunya semenjak kecil.

Duhai calon nahkoda yang kan membawa keluargaku ke surga…

Mari kita hiasi rumah kita dengan cahaya cahaya iman…

Aku dalam diam sengaja tak menampakkan diri, agar engkau benar benar menemukanku dalam cahaya sujudmu

Aku tak banyak bicara karna aku takut ketika aku menyapa, engkau tepesona pada apa yang kuucap

Aku menunduk malu, tak berani menatap mata binar yang engkau miliki, karena aku takut dapat memudarkan imanku

Temukan aku wahai calon imam dalam sujudku…

Aku menunggu lisan ijab darimu...




Isnin, 25 Jun 2012

~Renungan~

Sahabat yang dimuliakan,

Hakikat sebenarnya, tak ada seorang pun boleh terlepas dari masaalah kehidupan. Itulah sunatullah yang berlaku di dunia. Kekayaan, pangkat dan kedudukan takkan mampu menghalanginya.

Namun, Islam memberikan penyelesaian terhadap tekanan hidup itu agar jiwa menjadi tenang. Tak ada istilah stress atau kecewa bagi seorang Mukmin. Persoalannya Islam telah memberikan penyelesaian untuk menghadapi tekanan hidup. Berikut adalah langkah-langkah yang boleh dilakukan untuk mendapat ketenangan jiwa:

1. Membaca dan mendengarkan kitab suci al-Qur’an :

Suatu ketika seseorang datang kepada Ibnu Mas’ud, salah seorang sahabat utama Rasulullah s.a.w.. Ia mengeluh, “Wahai Ibnu Mas’ud, nasihatilah aku dan berilah ubat bagi jiwaku yang gelisah ini. Hari-hariku penuh dengan perasaan tak tenteram, jiwaku gelisah, dan fikiranku kusut. Makan tak lalu, tidur pun tak lena,” kata orang tersebut.

Ibnu Mas’ud menjawab, ”Kalau penyakit itu yang menimpamu, maka bawalah hatimu mengunjungi tiga tempat :

Pertama, tempat orang membaca al-Quran. Engkau baca al-Quran atau engkau dengar baik-baik orang yang membacanya.

Kedua, engkau pergi ke majlis ilmu yang mengingatkan hatimu kepada Allah.

Ketiga, engkau cari waktu dan tempat yang sunyi, di sana engkau berkhalwat mengabdikan diri kepada Allah.

Nasihat sahabat Nabi itu segera dilaksanakan orang tersebut. Sampai saja di rumah, segera ia berwudhu kemudian diambilnya al-Qur’an dan dibacanya dengan khusyuk. Selesai membaca, ia segera dapati hatinya memperoleh ketenteraman, dan jiwanya pun tenang. Fikirannya segar kembali, hidupnya terasa seronok kembali. Padahal, ia baru melaksanakan satu dari tiga nasihat yang disampaikan sahabat Rasulullah s.a.w tersebut.

2. Menyayangi orang miskin :

Rasulullah s.a.w memerintahkan kepada Muslim yang punya kelebihan harta untuk memberikan perhatian kepada orang miskin. Ternyata, sikap dermawan itu boleh mendatangkan ketenangan jiwa. Mengapa? Dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa para Malaikat selalu mendoakan orang-orang dermawan:

Rasulullah s.a.w bersabda yang maksudnya :“Setiap pagi hari dua Malaikat senantiasa mendampingi setiap orang. Salah satunya mengucapkan do’a: ‘ Ya Allah! Berikanlah balasan kepada orang yang bersedekah. Dan Malaikat yang kedua pun berdo’a :’ Ya Allah! Berikanlah kepada orang yang kedekut itu kebinasaan.”

Dari hadis tersebut dapat disimpulkan bahwa orang yang dermawan itu memperoleh dua balasan. Pertama, ia mendapatkan ganjaran atas apa yang diberikannya kepada orang lain. Kedua, mendapatkan limpahan ketenangan jiwa dan belas kasihan dari Allah s.w.t.

3. Melihat orang yang di bawah, jangan lihat orang di atas :

Ketenangan jiwa akan diperoleh jika kita senantiasa bersyukur atas segala pemberian Allah s.w.t, meskipun nampak sedikit. Rasa syukur itu akan muncul bila kita senantiasa melihat orang-orang yang lebih rendah taraf kehidupannya dari kita, baik dalam segi harta kekayaan, tahap kesihatan, rupa paras, pekerjaan dan pendidikannya. Betapa ramai di dunia ini orang yang kurang bernasib baik. Rasa syukur itu selain mendatangkan ketenangan jiwa, juga akan mendapat ganjaran dari Allah s.w.t.

Rasulullah s.a.w. bersabda yang bermaksud :

“Siapa yang tidak bersyukur dengan pemberian yang sedikit, dia juga tidak akan bersyukur dengan pemberian yang banyak. Siapa yang tidak mensyukuri manusia, bererti dia juga tidak mensyukuri Allah. Memperkatakan nikmat Allah adalah tanda syukur, dan mengabaikannya adalah kufur. Berjemaah itu dirahmati, sedangkan berpecah belah itu mengundang azab.”

(Hadis Riwayat Ahmad dalam Musnad Ahmad)

4. Menjaga perhubungan silaturahim :

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang memerlukan perhubungan sesama manusia, untuk bantu membantu sesama mereka. Berbagai keperluan hidup tak mungkin diperolehi tanpa bantuan orang lain. Oleh itu, di dalam hadis Rasulullah s.a.w diperintahkan untuk tetap menjalin hubungan silaturahim, sekalipun terhadap orang yang melakukan permusuhan.

Rasulullah s.a.w. juga pernah bersabda bahwa silaturahmi dapat memanjangkan umur dan memurahkan rezeki . Hubungan yang baik di dalam keluarga, maupun dengan jiran tetangga akan mendatangkan ketenangan, kedamaian dan kemesraan. Hubungan yang baik itu juga akan menyelesaikan berbagai masaalah yang dihadapi oleh masyarakat.

Rasulullah s.a.w. bersabda yang bermaksud, “Barangsiapa menjamin untukku satu perkara, aku jamin untuknya empat perkara. Hendaklah dia bersilaturahim (menjalinkan hubungan baik) nescaya keluarganya akan mencintainya, diperluas baginya rezeki, ditambah umurnya dan Allah s.w.t. memasukkan ke dalam Syurga.”(Hadis Riwayat Ar-Rabii)

5. Banyak mengucapkan kalimah “la hawla wa la quwwata illa billah.” dan berzikir kepada Allah.

Sumber ketenangan jiwa yang hakiki adalah bersumberkan dari Allah s.w.t. Oleh itu hendaklah kita selalu menghubungkan hati dengan Allah s.w.t. dalam semua keadaan, baik dalam keadaan senang maupun susah. Banyakkanlah berzikir dan membaca kalimah-kalimah Allah. Perhubungan yang kuat dengan Allah s.w.t. akan membuat jiwa seseorang menjadi kuat, tak mudah diganggu gugat oleh sesiapa pun, apabila hati sentiasa mengingati Allah maka syaitan laknatullah tidak akan dapat mempengaruhi hati dan fikiran kita.

6. Mengatakan kebenaran walaupun ianya pahit didengar :

Hidup ini harus dijaga agar senantiasa berada di atas jalan kebenaran. Kebenaran harus diperjuangan. Pelanggaran terhadap kebenaran akan mendatangkan kegelisahan. Ketenangan jiwa akan terbina apabila kita tidak melanggar nilai-nilai kebenaran. Sebaliknya, pelanggaran terhadap kebenaran akan berpengaruh terhadap ketenangan jiwa. Lihat saja orang-orang kerap berbuat maksiat, kehidupannya dipengaruhi kegelisahan.

7. Sentiasa berlapang dada terhadap kecaman orang lain asalkan yang kita lakukan benar-benar kerana Allah :

Salah satu faktor yang membuat jiwa seseorang tidak tenang adalah kerena selalu mengambil perhatian kecaman orang lain terhadap dirinya. Sedangkan seseorang akan memiliki pendirian yang kuat jika berpegang kepada prinsip-prinsip yang datang dari Allah s.w.t. iaitu Islam sebagai cara hidup. Sekiranya kita ikuti apa yang berlaku di dunia sekarang ini, ianya akan menganggu ketenagan jiwa kita.

8. Tidak meminta-minta kepada orang lain :

“Tangan di atas (memberi) lebih mulia dari tangan di bawah” adalah hadis Rasulullah s.a.w yang memotivasi setiap mukmin untuk hidup berdikari. Tidak bergantung dan meminta-minta kepada orang lain, kerana jiwanya akan kuat dan sikapnya lebih berani dalam menghadapi kehidupan. Sebaliknya, orang yang selalu meminta-minta menggambarkan jiwa yang lemah. Hal ini tentu membuat jiwanya tidak tenang.

9. Menjauhkan diri dari berhutang :

Dalam sebuah hadis Rasulullah s.a.w dengan tegas mengatakan yang bermaksud : “Janganlah engkau jadikan dirimu ketakutan setelah merasakan keamanan!”

(Para sahabat) bertanya:” Bagaimana boleh terjadi seperti itu!”

Sabdanya :” Kerana hutang.”

Begitulah kenyataanya. Orang yang berhutang akan senantiasa bimbang dan risau, kerena ia akan didatangi oleh orang yang memberi hutang kepadanya. Inilah salah satu faktor yang membuat banyak orang mengalami tekanan jiwa. Rasulullah s.a.w juga mengatakan dalam hadisnya yang bermaksud : “Hendaklah kamu jauhi hutang, kerena hutang itu menjadi beban fikiran di malam hari dan rasa rendah diri di siang hari.”

10. Selalu berfikiran positif :

Mengapa seseorang mudah stress dan jiwa tak tenang? Salah satu faktornya kerena ia selalu berfikiran negatif. Selalu mencela dan menyesali kekurangan diri. Padahal, setiap kita diberikan oleh Allah s.w.t. berbagai kelebihan. Ubahlah fikiran negatif itu menjadi positif. Ubahlah perasaan keluh kesah yang membuat muka berkerut, lemah badan dan kecewa dengan ucapan yang mengembirakan. Ucapan yang mengembirakan akan membuat kita mudah tersenyum, jiwa menjadi lebih bersemangat. Bukankah di balik kesulitan dan kegagalan ada hikmah yang boleh jadi pelajaran? Dan bukankah disebalik kesulitan ada kemudahan?

Jumaat, 22 Jun 2012

Muktamar Sanawi Kali ke-2 SISMA SABAH

Assalamualaikum wth...

Hari hari penting buat fmly sisma sabah...21 Jun 2012 bersamaan 1 Syaaban 1433 Hijrah... Kami bermuktamar utk perlantikan kepimpinan qiyaadah sisma bagi sesi 2012/2013 perlantikan berdasarkan syura telah dibuat sebelum muktamar melalui pra-syura, barisan kepimpinaan dgn rasa rendah diri menerima keputusan mutlak syura ats beberapa pelantikan yg telah ditaklifkan kepada diri. Sabah The Real Battle Zone...Allahuakbar!!!

Ucapan dasar dari Pengerusi SISMA SABAH SESI 2011/2012 oleh saudara Mohd Kamaluyasir Mansor meruntun hati-hati barisan kepimpinan serta ahli-ahli keluarga sisma sendiri yg tertajuk
"PEMUDA DAN KEPEMUDAAN-TONGGAK PEMERKASAAN AL-MUFLIHUN"

sedikit petikan daripada ucapan dasar

Dalam tradisi Islam perkataan tarbiyah, ta’alim dan ta’adib yang bererti pendidikan, pembelajaran dan pembentukan budi pekerti, telah digunakan sejak awal lagi. Sebenarnya penggunaan ketiga-tiga istilah bahasa Arab tersebut sekali gus menggambarkan bahawa pendidikan Islam merangkumi ketiga-tiga dimensi penting dalam kehidupan manusia iaitu pembentukan jasmani, pembentukan intelektual dan pembentukan rohani. Hai ini ditentukan oleh pandangan hidup Islam atau Islamic World-View. Namun demikian, dasar-dasar umum tersebut perlu dikembang dan dianalisis untuk menjadikannya suatu sistem yang konkrit dan nyata. Usaha pengembangan dan penganalisian itu sesungguhnya memerlukan kemampuan intelek yang tinggi di mana ia adalah ciri penting kepemudaan yang perlu ada pada kader SISMA. Kepentingan kefahaman terhadap agama itu menjadi kunci keberdayaan penggerak SISMA dalam mendepani hari-hari sebagai seorang daie. Hal ini berkait terus antara hubungan kita dengan Rabbul Jalil, hubungan sesama manusia dan hubungan antara alam.

Tanpa ilmu pengetahuan manusia tidak dapat membangunkan tamadun, ilmu adalah rukun utama membangunkan tamadun insaniah yang sihat. Jatuh bangunnya sesuatu tamadun banyak berpunca darpada faktor ilmu yang terdapat dalam tamadun tersebut. SISMA yang menekankan budaya ilmu haruslah menjadi pemangkin dan pendorong terhadap usaha dan idealisme perjuangan hakiki demi menegakkan agama Allah di bumi Sabah ini. Rata-rata masyarakat pendalaman yang kehausan asas-asas ilmu agama mengharapkan kita bagi mengisi sedikit kekosongan di dadanya. Biar ramai antara kita yang bukan berlatar belakangkan pendidikan khususnya agama, ahli SISMA sepatutnya menjadi daie multi-knowledge iaitu pendakwah yang menguasai segenap aspek bidang tertentu.


Usrah adalah medan yang hidup untuk ahli-ahli SISMA bekerjasama untuk melaksanakan dan menghayati Islam. Ia mengikat diantara satu sama lain dengan ukhuwwah dam saling tolong-menolong dan boleh dipimpin melalui usrah ini. Melalui 3 rukun usrah iaitu ta’aruf, tafahum dan tajaful, sepatutnya ia menjadi panduan dalam menjaga ukhuwwah fillah antara ahli dan bukan hanya omongan kosong tanpa hasil. Rasa rendah hati, berjiwa besar serta meraikan kelainan dan telatah sahabat adalah sifat yang perlu ada pada setiap ahli bagi menjaga hubungan demi Allah. Sifat pentingkan diri sendiri mesti dikikis sebelum ia terus merenggangkan jurang antara ahli SISMA. Saudara-saudari mestilah berusaha bersungguh-sungguh supaya tidak ada apa-apa yang boleh mengeruhkan perhubungan ukhuwwah itu. Firman Allah :
“Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara kerana itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat. “ Al-Hujurat (49:10)
Semangat bertindak secara berjamaah juga menjadi tuntutan. Tanpa tindakan secara jama’i, gerakan Islam menjadi huru-hara dan tidak dapat menjalankan peranannya dengan baik. Amal jama’i hendaklah diamalkan disetiap peringkat tugasan bertepatan dengan budaya kepimpinan ABIM A to Z Leadership. Perancangan kerja boleh dibuat kalangan ahli dalam pertemuan-pertemuan usrah dan musyawarah. Allah SWT berfirman :
“ Sesungguhnya Allah menyukai orang0orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kukuh. “ Ash-Shaff (61:4)

Islam yang melambangkan keindahan adab, budi pekerti dan akhlak islami mestilah menjadi amalan penganutnya terutama ahli harakah yang sering menjadi tumpuan dan rujukan tidak kurang menjadi bahan fitnah oleh musuh Islam. Ikhtilat dalam pergerakan Islam adalah suatu perkara yang perlu diambil perhatian oleh setiap orang yang terlibat secara langsung dalam pergerakan Islam tidak kira siapa dan apa pun jawatan dia. Perkataan ikhtilat itu pada adatnya bermaksud pergaulan. Di dalam konteks Islam, ikhtilat boleh diertikan sebagai suatu bentuk pergaulan secara bebas yang melibatkan lelaki dan wanita ajnabi. Ia merupakan suatu bentuk pergaulan yang ditegah oleh Islam dan sesungguhnya mengambil mudah persoalan ikhtilat boleh membuka ruang kepada maksiat yang berleluasa dalam masyarakat tanpa kita sedari termasuklah mereka yang berkecimpung dalam pergerakan Islam sendiri. SISMA juga didedahkan bahawa rukun yang perlu diketahui dalam harakah adalah taaruf. Akan tetapi, apa yang membimbangkan adalah perhubungan yang dimulakan atas dasar taaruf tetapi akhirnya melarat kepada perkongsian peribadi dan bukan perkongsian ilmu serta kepakaran, maka tenggelamlah konsep “ kerja tetap kerja, peribadi adalah peribadi ”. ada juga, kononya beralasan hendak memahami dan mewujudkan keserasian dalam bekerja. Apa yang lebih menakutkan adalah perhubungan tersebut menjadi barah “ cinta “ walaupun pada zahirnya seakan-akan kita melihat mereka saling mengambil berat. Perkara ini, seolah-olah mencari keredhaan Allah, sedangkan mereka sudah terjerumus dalam kemurkaan Allah. Kerana itulah kita perlu memahami konsep sebenar dalam bekerja kerana Allah dan batas pergaulan dalam bekerja seperti menjaga pandangan, mengenakan pakaian yang disyariatkan dan sentiasa menundukkan hati. Firman Allah :
“ Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman. Hendaklah mereka menahan pandangannya & memelihara kemaluannya yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat, Katakanlah kepada wanita yang beriman. Hendaklah mereka menahan pandangannya & kemaluannya. “ An-Nuur (24:30-31)
Sabda Ar-Rasul
“ Sesungguhnya sebilangan ahli neraka ialah perempuan-perempuan yang berpakaian tetapi telanjang yang condong pada maksiat & menarik orang lain untuk melakukan maksiat. Mereka tidak akan masuk Syurga & tidak akan mencium baunya “ (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)

Barisan Kepimpinan Qiyadah Siswazah Muda Abim (SISMA) Sabah sesi 2012/2013

Pengerusi                                    : Nurazimah binti Bongoh
Timbalan Pengerusi 1                : Mohd Falah bin Zahri
Timbalan Pengerusi 2 (HEWI) : Noor Amira Diana binti Jalani
Setiausaha                                  : Nurhamiezrah binti Midin
Bendahari                                   : Farawahida binti Mohd Abdul Hakim

Exco-exco

Dakwah & Tarbiyah : Nor Diana binti Murni
Latihan & Pembangunan : Siti Nursazwani binti Roslan
Keusahawanan : Anisa Syuhaila binti Rasman
Perhubungan & Antarabangsa : Nazmi bin Alias
Tugas-tugas Khas : Najwa binti Haris
Penerangan & dokumentasi : Nor Liyana binti Damanhuri

Sabtu, 9 Jun 2012

Sambal Kicap Johor



Mudah saja cara buatannya, enak dimakan dengan cucur/ cekodok dan juga sup ( termasuk soto )



Bahan-bahannya :

· 21 biji cili padi/ kecil ( ikut citarasa anda )

· 3 biji cili merah ( besar )( option, tak yah taruk pun tak pe )

· 3 ulas bawang putih

· 3 sudu besar gula ( sebagai panduan sahaja )

· ½ cawan kicap lemak manis ( saya guna kicap cap kipas udang )

· 1 sudu teh perahan limau ( tak kisah la limau apa )



Cara membuatnya :

- Campurkan semua bahan ( kecuali jus limau ), kemudian tumbuk/kisarkan hingga lumat

- Tuangkan dalam bekas yang bersesuaian dan campurkan dengan sedikit jus limau

- Sedia untuk dinikmati

Jumaat, 8 Jun 2012

Soto Johor (Versi Parit Raja)


Assalamualaikum wth....
minggu2 exam nie stress melanda....rase nak makan je kejenya....teringin nak makan,makanan kegemaran soto ayam...lau kat sabah soto ayam guna bihun, kalau kat johor kami panggil soto yang ada bihun tu bihun sup pulak...erk tulah yang berbeza,tp soto yang saya suka soto nasi impit...satu perbezaan yang ketara....balik nanti nak makan soto ayam hari-hari kalau boleh..teringat resepi soto ayam tu sikit-sikit....sape2 yang membaca resepi nie boleh mencuba di dapur rumah masing-masing...(^_^)


Bahan-bahan untuk Kuah

Bahan A
• ½ ekor ayam
• 2 liter air
• Garam dan Gula secukup rasa
• Sedikit minyak untuk menumis

Bahan B ( Kisar dalam mesen pengisar )
• 2 biji bawang besar ( atau 7 – 9 biji bawang merah )
• 5 ulas bawang putih
• 2 inci halia ( berdiameter lebih kurang 1 inci )
• ½ inci kunyit hidup ( berdiameter lebih kurang 1 inci )
• 1 batang serai ( ambil yang mudah dalam 1 inci je , kalau telebih serai tak sedap plak )

Bahan C ( Rempah tumis )
• 3 biji bunga lawang
• 5 biji buah pelage
• 1 batang kulit kayu manis ( panjang dalam 2 inci – angaran je tau )
• 3 biji bunga cengkih

Bahan D ( Rempah-rempah, Basuh, sangai dan tumbuk/kisar halus )
• 3 sudu kecil ketumbar biji
• 2 sudu kecil jintan gemuk ( saya ada masalah mengenalpasti jintan manis dan jintan putih )
• 1 sudu kecil jintan kurus
• 1 sudu kecil lada putih

Bahan Untuk Hiasan
• 50 sen taugeh ( celur ) – angaran sahaja tau
• Segengam soo hoon ( goreng )
• 100g kacang tanah ( goreng )
• Hirisan daun sup ( untuk tabur )
• Bawang goreng ( untuk hiasan dan tabur )


Cara Memasak
• Panaskan minyak, masukkan bahan-bahan yang dikisar ( Bahan B )sehingga naik bau.
• Masukkan pula bahan C sehingga bahan B agak kering.
• Masukkan pula bahan D. Tumis seketika sehingga naik bau.
• Masukkan air ( lebih kurang 2 liter mengikut citarasa anda ).
• Masukkan ayam. Reneh ayam menggunakan api yang kecil selama lebih kurang 1 – ½ jam. Anda juga boleh merebusnya menggunakan api yang besar tetapi ‘manis’ ayam akan hilang. Disamping itu, dengan merebus menggunakan api yang perlahan membenarkan segala rempah meresap ke dalam daging ayam. Ini menambahkan rasa rempah dalam daging ayam tadi.
• Perasakan dengan garam/gula menggikut citarasa anda ( sebelum ayam direneh )
• Setelah cukup masa, matikan api. Sedia untuk dihidang dan dinikmati
• Sesuai dimakan bersama nasi impit/ ketupat segera atau mee hoon.


Nota :
- Enak dinikmati dengan sambal kicap ( Resepi sambal kicap akan menyusul pada keluaran akan datang )
- Kuah soto yang lebih jangan dibuang, sebaliknya boleh disimpan dalam peti ais dan bila anda mahu menikati soto lagi, cuma masukkan daging ayam dan reneh kembali.

selamat mencuba....

Sabtu, 2 Jun 2012

Nasi Ambeng Jawa Johor




NASI AMBENG
Bahan Utama

1. Nasi putih- masak mcm biasa ya!

Urap kacang panjang + pucuk ubi

Segenggam pucuk ubi-rebus dan toskan
secekak kacang panjang
segenggam taugeh
kelapa parut muda
bawang merah
bawang putih
ikan bilis
lada basah & cili padi
Daun cekur
garam

Cara-cara

1.tumbuk lada basah,cili padi,bwg merah,bwg putih,ikan bilis hingga lumat.

2.tumiskan bhn2 yg tlh ditumbuk hingga naik bau.

4.masukkan kelapa parut muda.Tambah garam & gaul rata hingga kelapa masak.

5.masukkan kacang panjang,pucuk ubi & taugeh serta hirisan daun cekur.

SERUNDING KELAPA
Bahan-bahannya:
1 biji kelapa diparut -ambil yang putih sahaja
5 ulas bawang putih
5 ulas bawang merah
4 batang serai
sedikit udang kering @ikan bilis
1 sudu jintan manis
1 sudu ketumbar
sedikit air asam jawa
garam
gula merah
Sedikit serbuk kunyit

Cara-caranya:

Kisar bawang putih,bawang merah, serai, udang kering, jintan manis dan ketumbar
gaulkan bahan kisar, air asam garam dan gula serta serbuk kunyit dengan kelapa.
Panaskan minyak..goreng kelapa tadi hingga kering.

SAMBAL GORENG JAWA

2 bungkus tempe dipotong dadu. kemudian digoreng. asingkan
2 ketul tahu dipotong dadu. kemudian digoreng. asingkan
2 biji kentang dipotong dadu. kemudian digoreng. asingkan
kacang panjang dipotong serong
soo hoon dan tauhu kering direndam
3 biji bawang besar. dihiris halus
4 ulas bawang putih. dihiris halus
3 biji lada besar dihiris. boleh tambah cili padi sukakan pedas
Ikan bilis (nak tambah udang segar pun boleh jugak)
serbuk lada sulah

Cara-cara

1.goreng bawang besar, bawang putih,ikan bilis, lada besar yg sudah dihiris. dan garam secukup rase

2.kacau hingga naik bau & agak layu bawang2 tadi dan kemudian masukkan udang
tabur serbuk lada sulah dan kacau

3.kemudian masukkan kacang panjang.
pastikan sayur tidak terlalu masak. masukkan tempe, kentang, tauhu yg sudah digoreng. kacau lagi.

4.last skali masukkan soh hoon dan tahu kering.
jika ingin rasa yg berlemak boleh masukkan santan. gaul hingga kering.
boleh juga ditambah sayur lain spt carrot, kobis. boleh juga dicampur kicap. sambal goreng adalah menu wajib dalam nasi ambang.

AYAM KICAP JAWA

1 ekor ayam-potong2-goreng 1/2 masak
5 biji bawang merah-kisar
3 ulas bawang putih-kisar
1/2 in halia-kisar
1 sudu besar lada boh
1 bawang besar-potong bulat
2 cili merah
1 serai-ketuk
kicap secukupnya
1/2 mangkuk santan pekat
kayu manis, cengkih, pelaga n bunga lawang

tumis rempah tumis,lada boh dan bahan kisar, hingga wangi. masukkan serai n cili merah. masukkan kicap, gaul rata. masukkan ayam n gaul rata. masukkan santan, didihkan..biar sekejap, angkat.

Mee goreng

1 peket mee kuning
1 biji bawang besar-hiris
2 ulas bawang putih-hiris
2 biji lada basah-hiris
ikan bilis secukupnya
kicap,garam dan gula
sedikit sawi dan taugeh


cara-caranya

Tumiskan bahan-bahan hiris hingga naik bau kemudian masukkan kicap pekat sedikit,garam dan gula serta sawi.gaul rata kemudian masukkan mee kuning ..goreng hingga masak.Akhir sekali masukkan taugeh
Bila lauk pauk dah siap..letakkan daun pisang dlm dulang kemudian letak nasi (4 bahagian) diikuti dgn lauk pauk juga 4 bahagian.NAsi Ambeng ni makanan tradisi Jawa yg amat popular time kenduri kendara..ada sesetengah kampung ..kenduri kawen pun disajikan nasi ambeng..tapi paling syok nasi ambeng ni di bulan syaaban..kalau dok perkampungan yg majoritinya masyarakat Jawa, boleh dikatakan setiap rumah yg buat kenduri arwah tu menyajikan nasi ambeng

Mak saya kata lau mak mertua lalu pun tak kan nampak nie  ..orang jawa dulu2..masa prepare nasi ambeng ni siap baca doa2 tertenu kemudian dulang-dulang berisi nasi ambeng ni akan dibawa ke ruang tamu sebelum bacaan yassin bermula..sebab itulah nasi ambeng dari umah kenduri ni tersangat sedap sebab sudah dibacakan surah yassin & diaminkan beramai2 ..Sungguh ni tau!tarak tipu punya..kalau tak percaya pi beli nasi ambeng kat mana-mana pastu compare dgn yg bawak balik dr kenduri,mesti tak sama sedapnya...hihihi

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...